type='html'>
![Puisi]()
Kau,
Wanita tak perlu menangis di setiap malam,
Meski malam adalah waktu ratapan,
Namun tak semestinya kamu berontak dari kenyataan.
Hujan yang deras bukan menyindirmu,
Sekedar tak ingin mendengar tangis pilu.
Laki-lakimu telah turun ke musim lain.
Dia pergi gontai dengan harapan baru,mungkin.
Atau mencium harum di sebrang lautan.
Tak semestinya kau karam di pantai tanpa ombak.
Dengar hujan pun reda.
Biarkan angin menyapu air matamu,
Sebab dia lebih perduli pada dirimu.
Dia lebih lembut memeluk.
Tanpa bicara dia mendengar tangisan rindu.
Hormat kami,
sky shucaya | phoenix_sky2112@yahoo.com
Puisi "Wanita Di Atas Malam" By Sky Shucaya _ Selanjutnya,, ada bait yang kan dilantunkan untuk kau yang disana menggamit bintang dalam dekap sinar bulan. Puisi kiriman dari teman,, Sky Shucaya nama penanya. Okeh/ Selamat membaca..
Kau,
Wanita tak perlu menangis di setiap malam,
Meski malam adalah waktu ratapan,
Namun tak semestinya kamu berontak dari kenyataan.
Hujan yang deras bukan menyindirmu,
Sekedar tak ingin mendengar tangis pilu.
Laki-lakimu telah turun ke musim lain.
Dia pergi gontai dengan harapan baru,mungkin.
Atau mencium harum di sebrang lautan.
Tak semestinya kau karam di pantai tanpa ombak.
Dengar hujan pun reda.
Biarkan angin menyapu air matamu,
Sebab dia lebih perduli pada dirimu.
Dia lebih lembut memeluk.
Tanpa bicara dia mendengar tangisan rindu.
Hormat kami,
sky shucaya | phoenix_sky2112@yahoo.com
Posted by A Yoshita on Tuesday, July 1, 2014 - Rating: 4.5
Title : Puisi "Wanita Di Atas Malam" By Sky Shucaya
Description : type='html'> Puisi "Wanita Di Atas Malam" By Sky Shucaya _ Selanjutnya,, ada bait yang kan dilantunkan untuk kau yang ...
Description : type='html'> Puisi "Wanita Di Atas Malam" By Sky Shucaya _ Selanjutnya,, ada bait yang kan dilantunkan untuk kau yang ...
0 Response to "Puisi "Wanita Di Atas Malam" By Sky Shucaya"
Post a Comment